Jumat, 14 Februari 2014

hujan

Kepada pagi basah sisa hujan semalaman
Kepalaku masih terselimuti kenangan
Rerumput berembun di pagi berawan
Efek vintage mengurai ingatan


Jika kepergianmu adalah perpisahan
Kedatanganmu mungkin memulai segala
Karena kita pernah berjalan bersama
Dalam suatu hari di Juni berhujan


Semua karna takdir dahulu
Hujan aku dan kamu bertemu


Maka hujan selalu mengingatkanku
Jadilah aku payung sejak hari itu
Enggan terbuka untukmu
Sebab tak tahu kan datang kapan
Takkan kubiarkan hidup dalam penyesalan


Kepada langit yang masih mendung
Ku tahu tak baik merenung
Tapi rindu yang tak mampu ku tampung

Meski rindu berarti berani
Seperti margaku, Nabarani
Meski rindu berarti tersiksa
Harus siap tak berjumpa

Karena gerimis adalah tangis
Karena rintik adalah diam, titik


Disinilah jarak menguji kekuatan
Bisakah bertahan
Akankah meninggalkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar